Ternyata Inilah Pemicu Mobil Mati saat AC Dinyalakan

Ternyata Inilah Pemicu Mobil Mati saat AC Dinyalakan

Tiba-tiba mobil mati saat AC dinyalakan? Bingung bagaimana mengatasinya?

Masalah mobil mati saat AC dinyalakan memang lumrah terjadi karena biasanya ada beberapa kerusakan di komponen-komponen mobil.

Nah, artikel kali ini akan bahas apa saja penyebab mobil mati saat AC dinyalakan dan bagaimana cara jitu mengatasinya!

Penyebab Mobil Mati saat AC Dinyalakan

Ini beberapa faktor yang biasa jadi pemicu mobil mati saat AC dinyalakan:

  1. Beban Tambahan pada Mesin

AC mobil membutuhkan daya yang cukup besar untuk beroperasi.

Saat AC dinyalakan, mesin mobil harus bekerja lebih keras untuk menghasilkan energi yang dibutuhkan oleh sistem pendingin.

Jika mesin mobil tidak dalam kondisi optimal, tambahan beban dari AC dapat menyebabkan mesin kelebihan beban dan akhirnya mati.

Mesin yang kurang dirawat, seperti jarang ganti oli atau menggunakan bahan bakar berkualitas rendah, dapat membuat kinerjanya menurun.

Ketika AC dinyalakan, mesin harus bekerja lebih keras dari biasanya, dan jika kondisi mesin tidak prima, beban tambahan ini bisa menyebabkan mesin mati.

Mobil dengan mesin berkapasitas kecil mungkin tidak memiliki cukup tenaga untuk menangani beban tambahan dari AC.

Ini lebih sering terjadi pada mobil-mobil lama atau mobil dengan spesifikasi mesin yang lebih rendah.

Sistem pendingin mesin yang tidak bekerja dengan baik dapat membuat mesin menjadi terlalu panas ketika AC dinyalakan.

Overheating ini bisa memicu mesin untuk mati sebagai tindakan pencegahan.

  1. Masalah pada Idle Speed Control (ISC)

Idle Speed Control (ISC) adalah komponen yang mengatur putaran mesin saat kondisi idle atau diam.

Ketika AC dinyalakan, ISC harus menyesuaikan putaran mesin agar tetap stabil.

Jika ISC mengalami kerusakan atau kotor, kemampuan mesin untuk menyesuaikan putaran bisa terganggu, menyebabkan mesin mati.

ISC berfungsi untuk menjaga putaran mesin tetap stabil saat mesin dalam kondisi idle, terutama ketika ada beban tambahan seperti AC yang dinyalakan.

Komponen ini mengatur jumlah udara yang masuk ke mesin untuk memastikan putaran tetap konsisten.

ISC yang rusak mungkin tidak bisa membuka dan menutup katup dengan benar, sehingga udara yang masuk ke mesin tidak cukup untuk menyeimbangkan putaran mesin saat ada tambahan beban.

Akibatnya, mesin bisa mati karena putaran mesin terlalu rendah.

ISC juga bisa terganggu oleh kotoran atau penumpukan karbon yang menghambat fungsinya.

Membersihkan ISC secara berkala dapat membantu menjaga kinerjanya tetap optimal.

Baca Juga: Tips Mengatasi Mobil Mogok di Jalan

  1. Kompresor AC Bermasalah

Kompresor AC adalah komponen utama dalam sistem pendingin mobil yang bertugas memompa refrigeran melalui sistem.

Kompresor yang bermasalah dapat menimbulkan beban ekstra yang tidak biasa pada mesin.

Kompresor AC yang mengalami hambatan mekanis seperti keausan pada bearing atau kerusakan pada piston bisa menyebabkan mesin bekerja lebih keras dari biasanya.

Hambatan ini meningkatkan beban pada mesin, yang bisa menyebabkan mesin mati.

Jika kompresor macet atau tidak bisa berputar dengan lancar, mesin akan merasakan beban yang signifikan.

Ini sering terjadi pada kompresor yang sudah tua atau yang tidak pernah diservis.

Kopling kompresor yang rusak juga bisa menyebabkan masalah.

Kopling ini menghubungkan kompresor dengan mesin, dan jika kopling tidak berfungsi dengan baik, kompresor mungkin tidak akan beroperasi dengan benar, menambah beban pada mesin.

  1. Baterai dan Alternator yang Lemah

Sistem kelistrikan mobil sangat bergantung pada baterai dan alternator.

Jika baterai atau alternator dalam kondisi lemah atau rusak, beban tambahan dari AC bisa menyebabkan sistem kelistrikan tidak mampu mencukupi kebutuhan daya, yang akhirnya membuat mesin mati.

Baterai yang sudah tua atau sering kali kehabisan daya mungkin tidak mampu memberikan tenaga yang cukup untuk semua komponen mobil, termasuk AC.

Ketika AC dinyalakan, beban tambahan ini bisa menguras daya baterai dan menyebabkan mesin mati.

Alternator bertugas mengisi ulang baterai dan menyediakan listrik untuk berbagai komponen mobil.

Jika alternator tidak berfungsi dengan baik, baterai tidak akan terisi ulang dengan cukup cepat, dan beban dari AC bisa menyebabkan mesin mati.

Sambungan listrik yang longgar atau korosi pada terminal baterai dan alternator bisa mengurangi efisiensi sistem kelistrikan, menyebabkan mesin kekurangan daya saat AC dinyalakan.

  1. Sensor Mesin yang Bermasalah

Mobil modern dilengkapi dengan berbagai sensor yang membantu mengatur kinerja mesin.

Sensor-sensor ini mengirimkan data ke ECU (Engine Control Unit) untuk mengatur berbagai parameter mesin.

Jika salah satu sensor, seperti sensor suhu atau sensor udara, mengalami masalah, ini bisa menyebabkan ECU mengatur mesin dengan tidak benar saat AC dinyalakan, yang akhirnya bisa membuat mesin mati.

Sensor suhu mengirimkan informasi tentang suhu mesin ke ECU.

Jika sensor ini rusak atau memberikan pembacaan yang salah, ECU mungkin tidak akan mengatur campuran bahan bakar dan udara dengan benar, menyebabkan mesin mati ketika AC dinyalakan.

Sensor ini mengukur jumlah udara yang masuk ke mesin.

Jika sensor MAF kotor atau rusak, ECU mungkin tidak akan mendapatkan data yang akurat tentang jumlah udara yang masuk, mengganggu proses pembakaran dan menyebabkan mesin mati.

Sensor ini mengukur posisi katup throttle dan membantu mengatur campuran bahan bakar dan udara.

Jika sensor TPS mengalami masalah, ECU mungkin tidak akan dapat menyesuaikan putaran mesin dengan baik, terutama saat ada tambahan beban dari AC.

Bingung Bawa ke Bengkel Ketika Mobil Mati saat AC Dinyalakan, Angkut Pakai DOMO Towing Solusinya!

Kalau masalah mobil mati saat AC dinyalakan ini ingin Anda atasi segera, bawa ke bengkel spesialis AC mobil terbaik seperti Dokter Mobil memang jadi pilihan tepat.

Tapi kalau mobil sudah mati dan tak bisa dinyalakan, bagaimana solusinya?

Tenang, untuk bawa mobil ke bengkel Dokter Mobil terdekat Anda bisa percayakan pakai jasa towing mobil dari DOMO Towing!

Sebagai unit bisnis terbaru dari Dokter Mobil, DOMO Towing menggunakan armada mobil yang selalu diperiksa kondisinya dan timnya terdiri dari navigator serta teknisi handal.

Penanganan mobil Anda dijamin aman dan perjalanan dapat dilacak secara real-time.

Jadi, Anda bisa tahu mobilmu sudah sampai mana dengan aman dan tepat waktu.

Tertarik buat coba? Anda bisa langsung tanya-tanya atau reservasi via WhatsApp dengan cara klik di sini!

Hubungi DOMO Towing

Hubungi kami  dibawah ini :

CS 1 : 0858-7777-7306
atau [Klik Disini]